Pakaian Adat Gorontalo: Menyingkap Makna dan Filosofi di Balik Setiap Pakaian
Busana tradisional Gorontalo, atau pakaian adat Gorontalo, adalah pakaian khas yang dikenakan oleh masyarakat Gorontalo di Pulau Sulawesi. Suku Gorontalo, sebagai suku terbesar dan mayoritas di Semenanjung Utara Sulawesi, menjadikan pakaian ini sebagai simbol budaya mereka.
Pakaian adat suku Gorontalo menonjolkan keaslian dengan ornamen yang indah dan beragam, mencerminkan perpaduan budaya Gorontalo dengan pengaruh budaya lainnya yang berkembang di masyarakat. Budaya Gorontalo juga diperkaya oleh pengaruh ajaran Islam, serta unsur budaya Melayu, Arab, dan Tionghoa yang dibawa oleh para perantau.
Untuk informasi lebih lanjut tentang pakaian adat Gorontalo, baca penjelasan lengkapnya dalam artikel berikut:
1. Pakaian Adat Bili'u dan Paluwala (Pakaian Adat Pengantin Perempuan)
Pakaian adat ini dikenakan dalam upacara bersanding, yaitu upacara resmi di mana kedua mempelai duduk di pelaminan, serta saat khatam Qur'an bagi calon pengantin wanita. Ciri khas pakaian ini adalah penggunaan hingga delapan aksesori, masing-masing mengandung filosofi yang menambah keanggunan pakaian.
Pada bagian kepala, pengantin mengenakan ikat kepala yang melambangkan ikatan pernikahan antara pria dan wanita. Setelah menikah, keduanya diharapkan menjalankan kewajiban masing-masing. Aksesori tuhi-tuhi, yang terdiri dari 7 gafah, menghiasi kepala dan melambangkan hubungan kekerabatan dengan 7 kerajaan di Gorontalo.
2. Pakaian Adat Makuta
Salah satu contoh pakaian adat Gorontalo adalah Mukuta, yang biasanya dikenakan oleh pria saat pernikahan. Ciri khas pakaian adat ini adalah perlengkapannya yang sederhana dan hiasan penutup kepala berbentuk mirip bulu unggas. Aksesori yang melengkapinya antara lain bako, tudung, dan pasimeni.
Pakaian pengantin pria ini didesain sederhana, dengan aksesoris yang tidak melebihi lima jenis. Tudung Mukuta memiliki bentuk unik yang mencerminkan budaya Gorontalo, sedangkan kalung berwarna emas yang disebut Bako melambangkan ikatan pernikahan antara pria dan wanita. Pasimeni, yang juga menjadi bagian dari pakaian ini, melambangkan keharmonisan dalam kehidupan suami istri tanpa perselisihan.
3. Pakaian Adat Madipungu
Madipungu adalah pakaian adat berupa blus lengan panjang dengan leher berbentuk V, yang terbuat dari bahan satin, brokat, atau beludru. Pakaian ini biasanya dikenakan oleh mempelai wanita saat upacara pernikahan. Ciri khasnya adalah blus lengan panjang dipadukan dengan rok panjang atau sarung. Makna pakaian adat ini adalah simbol pengikat janji antara perempuan dan laki-laki dalam prosesi akad nikah.
4. Pakaian Adat Walimomo
Pakaian yang dikenakan saat akad nikah dan bersanding di hauli lo adati (kelambu adat) ini menutupi seluruh aurat wanita dalam prosesi adat Gorontalo. Tradisi ini telah diwariskan secara turun-temurun. Dalam adat Gorontalo, pakaian adat walimomo digunakan dalam berbagai upacara seperti pembaiatan (momiati), antar pinangan (modepita maharu), kehamilan tujuh bulan (molondalo), dan akad nikah (mongakaji). Pakaian walimomo terdiri dari baju bide atau alumbu, kebaya berlidah, sarung (wuloto), dan sunthi.
5. Pakaian Adat Boqo Takowa
Baju adat ini dikenakan oleh pria saat acara akad nikah, terdiri dari celana panjang dan kemeja lengan panjang dengan kancing dan tiga saku di bagian depan. Biasanya, pakaian ini hadir dalam warna merah, kuning, hijau, merah hati, dan ungu. Setiap warna memiliki makna filosofis, yaitu kewibawaan, tanggung jawab, keberanian, kedamaian, dan kerukunan.
6. Pakaian Adat Biliu
Pakaian adat ini umumnya dikenakan oleh pengantin wanita, dengan ciri khas berupa baju kurung dan rok panjang berwarna kuning. Biliu, yang terdiri dari blus dan rok panjang, melambangkan perilaku, pembawaan, dan sifat dalam kehidupan keluarga. Pakaian adat ini juga dilengkapi dengan sejumlah aksesori, seperti baya lo boute, tuhi-tuhi, lai-lai, kecubu, serta buohu wulu wawu dehu.
Itulah informasi seputar Pakaian Adat Gorontalo, Apakah Anda semakin tertarik untuk berkunjung ke Gorontalo? Ayo luangkan waktu liburan Anda untuk mengunjungi Gorontalo
Disamping itu, jika Anda sedang berada di Gorontalo, jangan lupa untuk berkunjung ke Asuransi Sinar Mas Cabang Gorontalo. Yuk kunjungi Asuransi Sinar Mas Cabang Gorontalo pada halaman berikut:
Asuransi Sinar Mas Cabang Gorontalo
Sumber:
- https://id.wikipedia.org/wiki/Busana_tradisional_Gorontalo.
- https://kumparan.com/sejarah-dan-sosial/4-pakaian-adat-gorontalo-makna-filosofis-dan-ciri-cirinya-236iloMT2bX/full.
- "4 Pakaian Adat Gorontalo, Aksesoris, Makna, dan Kegunaan", https://regional.kompas.com/read/2022/03/13/205545878/4- pakaian-adat-gorontalo-aksesoris-makna-dan-kegunaan?page=all.