Apa Itu Reasuransi?

Reasuransi adalah salah satu elemen penting dalam industri asuransi yang mungkin belum banyak dikenal oleh masyarakat umum. Reasuransi berfungsi sebagai "asuransi bagi perusahaan asuransi." Artinya, perusahaan asuransi yang menjual polis kepada nasabah mereka juga mengambil polis dari perusahaan reasuransi untuk melindungi diri dari potensi kerugian besar.

Mengapa Reasuransi Penting?

Sebagai contoh, sebuah perusahaan asuransi menerima klaim yang sangat besar dari banyak nasabahnya sekaligus, mungkin akibat bencana alam atau kejadian tidak terduga lainnya. Tanpa reasuransi, perusahaan asuransi tersebut bisa mengalami kerugian yang sangat besar hingga mengancam keberlangsungan bisnis mereka. Di sinilah peran reasuransi menjadi krusial. Dengan adanya reasuransi, risiko besar tersebut bisa dibagi dan dikelola lebih baik.

Jenis-jenis Reasuransi

Ada beberapa jenis reasuransi yang umum digunakan, di antaranya:

1. Reasuransi Proporsional:

Dalam jenis ini, perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi berbagi premi dan klaim sesuai dengan persentase yang disepakati. Jika perusahaan asuransi menanggung 60% risiko, perusahaan reasuransi akan menanggung 40% sisanya.

2. Reasuransi Non-Proporsional:

Jenis ini lebih rumit, di mana perusahaan reasuransi hanya akan menanggung klaim yang melebihi batas tertentu. Sebagai contoh, jika batasnya adalah Rp 1 miliar, perusahaan reasuransi hanya akan menanggung klaim yang melebihi jumlah tersebut.

3. Reasuransi Facultative:

Reasuransi ini diterapkan untuk risiko individu. Perusahaan asuransi dapat memilih untuk melindungi risiko tertentu berdasarkan kebijakan yang mereka anggap berisiko tinggi.

4. Reasuransi Treaty:

Dalam jenis ini, perusahaan asuransi dan reasuransi membuat kesepakatan untuk berbagi risiko untuk seluruh portofolio polis asuransi tertentu. Ini mencakup semua polis yang sesuai dengan kriteria yang telah disepakati.

Tujuan Reasuransi

Penggunaan reasuransi memiliki beberapa tujuan penting bagi perusahaan asuransi:

1. Capacity Boosting

Memungkinkan perusahaan asuransi untuk memperoleh pertanggungan yang lebih tinggi dan menanggung lebih banyak risiko.

2. Removal of Uncertainty

Mengurangi ketidakpastian terkait risiko kerugian besar dan membantu menstabilkan kerugian.

3. Confidence

Memberikan kepercayaan lebih bagi perusahaan asuransi dalam menjalankan bisnis mereka dan menawarkan produk kepada nasabah.

4. Catastrophe Protection

Melindungi perusahaan asuransi dari kerugian finansial besar akibat bencana alam atau kejadian luar biasa lainnya.

5. Spread of Risk

Mengalihkan sebagian risiko dari perusahaan asuransi kepada perusahaan reasuransi, sehingga risiko besar dapat dibagi dan dikelola dengan lebih baik.

Cara Kerja Reasuransi

Proses reasuransi dimulai ketika perusahaan asuransi menyadari bahwa mereka memiliki eksposur risiko yang besar. Kemudian, mereka menghubungi perusahaan reasuransi dan menjelaskan situasi mereka. Setelah itu, perusahaan reasuransi akan menilai risiko tersebut dan menawarkan perlindungan sesuai dengan kebutuhan.

Perusahaan reasuransi akan menerima premi dari perusahaan asuransi sebagai imbalan atas perlindungan yang mereka berikan. Jika terjadi klaim besar yang melampaui batas tertentu, perusahaan reasuransi akan menanggung sebagian atau seluruh kerugian tersebut.

Sebagai contoh, jika perusahaan asuransi memiliki kewajiban membayar klaim sebesar Rp 10 miliar, namun mereka hanya sanggup menanggung Rp 5 miliar, perusahaan reasuransi akan menanggung sisa kerugian sebesar Rp 5 miliar tersebut. Dengan demikian, risiko besar yang mungkin mengancam kelangsungan perusahaan asuransi dapat diminimalisir.

Reasuransi berperan vital dalam industri asuransi dengan memastikan stabilitas keuangan perusahaan dan keandalan dalam menanggung risiko. Memahami peran dan pentingnya reasuransi membantu mengungkapkan bagaimana industri asuransi bekerja untuk melindungi kita dari risiko yang tidak diinginkan.

Sumber:

1. Reasuransi Indonesia. (2023). Mengenal Reasuransi dan Pentingnya bagi Industri Asuransi. Diakses dari www.reasuransi-indonesia.co.id.
2. Maskapai Reasuransi Indonesia. (2023). Apa Itu Reasuransi? Penjelasan Lengkap dan Manfaatnya. Diakses dari www.marein-reasuransi.com.
3. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia. (2023). Reasuransi: Pengaman Keuangan Perusahaan Asuransi. Diakses dari www.aaui.or.id.