Tips Membedakan Kebutuhan dan Keinginan dalam Keuangan Pribadi
Setelah mendapatkan penghasilan tentunya kita akan membagi penghasilan tersebut menjadi beberapa bagian, salah satunya adalah kebutuhan. Kebutuhan merupakan sesuatu yang wajib diperlukan oleh manusia. Lalu apa bedanya dengan keinginan? Keinginan merupakan sesuatu yang tidak wajib atau tidak mendasarkan kita butuhkan. Membedakan antara kebutuhan dan keinginan dalam keuangan pribadi sangat penting agar kita dapat mengelola pengeluaran dengan bijak. Berikut beberapa tips membedakan kebutuhan dan keinginan dalam keuangan pribadi :
1. Tentukan Skala Prioritas
Langkah pertama adalahnya menentukan skala prioritas, mana yang paling dibutuhkan dan didahulukan? Jika kebutuhan menyangkut hal esensial untuk keberlangsungan hidup dan keinginan merupakan sesuatu yang tidak wajib dipenuhi maka dapat disimpulkan bahwa ada baiknya kebutuhan lebih diprioritaskan terlebih dahulu daripada keinginan.
2. Pertimbangkan Jangka Waktu
Jika dilihat dari jangka waktunya, tentu perbedaan kebutuhan dan keinginan terlihat dengan jelas. Kebutuhan harus terus dipenuhi secara konstan atau tetap, sedangkan keinginan tidak terikat jangka waktu tertentu.
3. Buat Anggaran yang Pasti
Setelah mengetahui skala prioritas dan mempertimbangkan jangka waktu, langkah selanjutnya adalah membuat anggaran yang pasti. Buat anggaran bulanan dan alokasikan dana terlebih dahulu untuk kebutuhan. Jika ada sisa anggaran, baru dapat sisihkan sebagian untuk memenuhi keinginan.
Nah itu dia beberapa tips yang dapat kamu coba untuk membedakan kebutuhan dan keinginan dalam keuangan pribadi, semoga membantu dan jangan boros ya! Tetap utamakan juga proteksi diri dan keluarga dengan asuransi tentunya.
Sumber: Kompas