February 11, 2025

Obat Cinta di Bulan Penuh Cinta : Cokelat

Cokelat dan Pengaruhnya terhadap Suasana Hati

Cokelat sering dianggap sebagai "obat" alami untuk memperbaiki suasana hati. Selain menjadi hadiah yang melambangkan kasih sayang, cokelat juga memiliki manfaat kesehatan. Menurut Medical News Today, semakin tinggi kandungan kakao dalam cokelat seperti pada dark chocolate semakin besar manfaatnya bagi tubuh.

Penelitian dari University of Technology di Melbourne, Australia, menemukan bahwa cokelat mengandung komponen tertentu yang dapat meningkatkan suasana hati dan memengaruhi pola kerja otak. Salah satu komponen tersebut adalah triptofan, asam amino yang membantu produksi serotonin, neurotransmitter yang berperan dalam menciptakan perasaan bahagia dan puas (Sather Health).

Cokelat juga mengandung phenylethylamine (PEA), stimulan alami yang menimbulkan rasa bahagia, mirip dengan sensasi jatuh cinta. Selain itu, theobromine dalam cokelat berperan dalam memberikan efek relaksasi dan mengurangi stres.

Namun, tidak semua jenis cokelat memiliki manfaat yang sama. Dark chocolate dengan kadar kakao tinggi lebih baik dibandingkan cokelat susu, yang mengandung lebih banyak gula dan lebih sedikit senyawa aktif yang bermanfaat bagi kesehatan.

Cokelat dan Kaitannya dengan Kebahagiaan

Apakah cokelat benar-benar dapat meningkatkan suasana hati? Jawabannya: iya. Kandungan dalam cokelat dapat merangsang produksi endorfin, hormon yang meningkatkan rasa bahagia dan rileks. Dark chocolate, yang mengandung 85% kakao, bahkan dikaitkan dengan penurunan gejala depresi.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi cokelat, terutama dark chocolate, dapat membantu mengatasi stres dan meningkatkan mood. Namun, dalam beberapa kasus depresi, seseorang justru kehilangan nafsu makan dan minat terhadap makanan, termasuk cokelat.

Selain itu, cokelat sering dikaitkan dengan perayaan hari kasih sayang. Banyak orang memberikannya sebagai hadiah simbolis, sementara yang lain menganggapnya sebagai "pelarian" dari kesedihan, kebosanan, atau stres.

Mengapa Cokelat Begitu Menyenangkan?

Secara medis, cokelat memang dapat memengaruhi suasana hati melalui zat-zat stimulan yang dikandungnya. Salah satu senyawa utama adalah Phenylethylamine (PEA), yang memiliki struktur mirip dengan amfetamin—zat yang merangsang pelepasan endorfin, dopamin, dan serotonin di otak. Hormon-hormon ini berperan dalam menciptakan efek antidepresi dan meningkatkan rasa bahagia.

Menurut penelitian Marazziti & Canale (2004), PEA juga menjadi salah satu hipotesis utama dalam memahami proses biologis jatuh cinta. Bahkan, beberapa studi menunjukkan bahwa efek cokelat terhadap mood mirip dengan beberapa obat yang dapat menimbulkan euforia sesaat dan mengubah suasana hati.

Cokelat: "Obat Cinta" Alami?

Menurut chm.bris.ac.uk, Phenylethylamine sering disebut sebagai "obat cinta" karena kemampuannya meningkatkan perasaan bahagia. Dalam bukunya Nutrition for Dummies, Carol Ann Rinzler mengungkapkan bahwa tubuh secara alami melepaskan PEA saat seseorang jatuh cinta, yang menjelaskan mengapa cokelat sering dikaitkan dengan perasaan romantis.

Studi dalam Frontiers in Pharmacology (2018) menunjukkan bahwa kadar PEA yang tinggi dalam tubuh dapat membantu mengurangi depresi dan meningkatkan suasana hati. Selain itu, kandungan kafein, theobromine, dan anandamide cannabinoid dalam cokelat turut berkontribusi terhadap efek menyenangkan yang dirasakan setelah mengonsumsinya.

Mekanisme yang Mirip dengan Jatuh Cinta

Dilansir dari Times of India, Phenylethylamine dalam cokelat merangsang pelepasan dopamin, hormon yang bertanggung jawab atas perasaan senang dan euforia. Efeknya mirip dengan sensasi yang dirasakan saat seseorang jatuh cinta, termasuk peningkatan denyut nadi dan perasaan gembira.

Selain itu, penelitian dalam Biomed Central (2013) mengungkapkan bahwa PEA dapat meningkatkan pelepasan endorfin, dopamin, dan serotonin, sehingga menciptakan perasaan bahagia secara alami.

Begitulah cokelat lebih dari sekadar camilan lezat, ia juga memiliki dampak nyata pada suasana hati dan kesejahteraan emosional kita.

Itulah informasi mengenai obat cinta di bulan penuh cinta. Lantas apa makna cokelat dalam hari raya Valentine? Simak Penjelasannya di bawah ini

Makna Cokelat di Hari Valentine

Pada abad ke-19, cokelat mulai dikenal sebagai simbol romantisme. Banyak orang menggunakannya sebagai cara untuk mengungkapkan kasih sayang kepada orang terkasih di Hari Valentine.

Pada tahun 1861, Richard Cadbury menciptakan kemasan cokelat berbentuk hati. Ia percaya bahwa kotak tersebut tetap memiliki nilai bahkan setelah cokelat di dalamnya habis. Kotak ini dapat digunakan kembali untuk menyimpan kenang-kenangan, seperti seikat rambut, surat cinta, atau barang berharga lainnya, sekaligus meningkatkan daya tarik kemasan cokelat.

Itulah Makna Cokelat di Hari Valentine. Selamat Hari Raya Valentine

Kami memiliki penawaran menarik dari coklat Dlanier. Silahkan klik link berikut :

D'LANIER Artisan Chocolate

Sumber:

  1. "Benarkah Cokelat Bisa Membuat Kita Bahagia?":
    https://www.kompas.com/sains/read/2023/01/15/
    120000623/benarkah-cokelat-bisa-membuat-kita-bahagia-.

  2. https://www.halodoc.com/artikel/11-makanan-yang-dikategorikan- sebagai-
    aphrodisiac?srsltid=AfmBOooVqPGBZlQ12I3qebHe1_1KkR4b0
    ChB6HTJB8qLvuPet_65lwcy.

  3. https://www.tempo.co/gaya-hidup/phenylethylamine-zat-terkandung-di- cokelat-dikenal-sebagai-obat-cinta-328382.

  4. https://www.liputan6.com/citizen6/read/5119365/
    cokelat-bisa-bikin-bahagia-hingga-redakan-kram-menstruasi-mitos-atau-fakta?page=4.

  5. https://www.klikdokter.com/gaya-hidup/diet-nutrisi/kenapa-cokelat-bisa-bikin-happy-ini-jawabannya?srsltid=AfmBOoqavlBu14xm6cg5_3YLJ3a0WCv32
    fetnl3YvPnvEUGj5qs7KHht.

  6. "Apa Makna Cokelat di Hari Valentine? Ternyata Ini Asal-usulnya"
    https://news.detik.com/berita/d-6550021/apa-makna-cokelat-di-hari- valentine-ternyata-ini-asal-usulnya.