Panduan Berkendara Aman agar saat Mengajukan Klaim Asuransi Kendaraan Bermotor tidak Ditolak
Sebagai pengendara motor atau mobil di jalan raya, Anda harus mematuhi peraturan dan bersikap disiplin. Semua pengendara tentu menginginkan perjalanan yang nyaman, cepat, dan mudah. Namun, perlu disadari bahwa jalan bukan milik pribadi, banyak orang lain juga menggunakan jalan sebagai jalur tujuan mereka.
Dengan mematuhi peraturan dan bersikap disiplin, Anda dapat berkendara dengan lebih aman serta mengurangi risiko klaim asuransi kendaraan bermotor Anda ditolak.
Lakukan tips-tips berikut untuk berkendara secara aman dan mengurangi risiko klaim asuransi kendaraan bermotor di tolak:
1. Gunakan Sabuk Pengaman
Jika Anda menggunakan mobil, jangan lupa mengenakan sabuk pengaman. Sabuk pengaman melindungi pengemudi dan penumpang dari benturan jika terjadi kecelakaan, selain fungsi kantung udara (airbags).
2. Pahami Aturan Rambu Lalu Lintas
Sebagai pengendara yang disiplin, Anda harus mengikuti arus dan rambu-rambu lalu lintas sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Melanggar peraturan lalu lintas dapat membuat Anda dijerat pasal hukum dan Undang-undang tentang Transportasi. Selain itu, menaati peraturan lalu lintas akan membantu Anda menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
3. Atur Kecepatan Berkendara
Mengatur kecepatan saat berkendara sangat penting. Meskipun boleh berkendara dengan kecepatan tinggi, perhatikan pengendara lain di sekitar Anda. Mereka juga membutuhkan jalan untuk kendaraan mereka.
4. Sering Periksa Kaca Spion
Jangan lupa memeriksa kaca spion Anda. Kaca spion membantu melihat kendaraan di belakang, terutama saat Anda hendak berbelok atau menyeberang ke persimpangan.
5. Parkir Sesuai Tempat dan Ikuti Peraturan Tempat Parkir
Memarkir kendaraan di tempat parkir khusus adalah pilihan yang tepat. Tempat parkir ini biasanya dilengkapi dengan langkah-langkah keamanan tambahan seperti pagar pengaman, sistem pengawasan CCTV, dan petugas keamanan. Memilih tempat parkir dengan fasilitas ini dapat mencegah aksi kriminal dan memberikan rasa aman bagi kendaraan Anda.
Jika Anda menggunakan mobil, pastikan semua pintu dan jendela terkunci dengan benar, termasuk pintu bagasi. Banyak orang kurang teliti dalam mengunci kendaraan mereka karena terburu-buru atau sering lupa.
Jika Anda menggunakan motor, pastikan motor sudah dikunci dengan baik dan jangan sampai kunci tertinggal. Periksa juga bagian bagasi untuk memastikan sudah terkunci. Banyak orang kurang teliti karena terburu-buru atau sering lupa.
Itulah beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar aman saat berkendara. Perhatikan juga tips-tips berikut agar klaim asuransi kendaraan bermotor Anda tidak di tolak.
1. Pastikan Polis Asuransi Masih Aktif
Sebelum mengajukan klaim asuransi mobil, pastikan polis asuransi Anda masih aktif dan tidak mengalami lapse. Polis dapat lapse jika pembayaran premi terlambat berbulan-bulan, menyebabkan asuransi menjadi tidak aktif dan klaim otomatis ditolak. Oleh karena itu, bayar premi bulanan secara rutin dan tepat waktu untuk memastikan Anda mendapatkan manfaat maksimal dari asuransi.
2. Pahami Syarat dan Ketentuan pada Polis Asuransi Kendaraan Bermotor
Sebagai nasabah atau pihak Tertanggung, penting untuk memahami syarat dan ketentuan asuransi mobil yang Anda gunakan. Perhatikan persyaratan untuk mendapatkan berbagai manfaatnya. Pastikan Anda mengetahui ketentuan mengenai tanggungan atas risiko bencana alam, yang biasanya tidak termasuk dalam asuransi mobil standar. Oleh karena itu, tanyakan dengan jelas kepada agen asuransi sebelum membeli produk asuransi mobil yang Anda inginkan.
3. Pahami Tanggungan yang Tercantum di Polis
Nasabah atau pihak Tertanggung perlu memahami jenis-jenis tanggungan yang diperoleh. Contohnya, asuransi kendaraan bermotor dengan jaminan comprehensive (gabungan) memberikan proteksi terhadap berbagai jenis kerusakan kecuali yang di kecualikan oleh polis, sementara asuransi TLO (Total Loss Only) hanya menjamin proteksi jika kerusakan mobil mencapai 75% dari harga pasar.
Dengan memahami tanggungan atau manfaat yang didapat, nasabah dapat mengajukan klaim dengan tenang jika kerusakan ditanggung sesuai aturan polis. Tanyakan dengan jelas kepada agen asuransi sebelum membeli produk asuransi mobil.
4. Pahami tentang Pengecualian dan Perluasan
Penolakan klaim asuransi mobil sering kali disebabkan oleh kejadian-kejadian yang termasuk dalam pengecualian. Misalnya, polis asuransi kendaraan bermotor dengan jaminan comprehensive (gabungan) di perusahaan X tidak menanggung kerusakan akibat banjir. Maka, jika nasabah mengajukan klaim untuk kerusakan akibat banjir, klaim akan ditolak.
Namun, jika nasabah menambahkan perluasan jaminan untuk kerusakan akibat banjir, klaim akan diterima. Oleh karena itu, gunakan perluasan jaminan asuransi mobil untuk menambah proteksi terhadap berbagai jenis risiko.
5. Hubungi Pihak yang Berwenang
Jika sudah terjadi kecelakaan, segera hubungi pihak yang berwenang. Seperti pihak kepolisian dan perusahaan asuransi yang menjamin kendaraan Anda. Disamping itu lakukan juga upaya penyelamatan untuk mengurangi kerugian financial yang Anda alami.
6. Sampaikan Kronologi dengan Jelas
Penyampaian kronologi kejadian saat mengajukan klaim sangat penting. Kronologi ini membantu menentukan jumlah kejadian dan biaya klaim serta mempengaruhi keputusan klaim diterima atau ditolak. Pastikan Anda menyampaikan kronologi kerusakan mobil dengan jelas dan sesuai dengan bukti kerusakan. Jika kronologi tidak jelas atau tidak cocok dengan bukti, klaim kemungkinan besar akan ditolak.
7. Dokumentasikan Kerusakan
Anda juga perlu melakukan dokumentasi pribadi sebagai bukti klaim. Dengan mendokumentasikan kerusakan, Anda dapat memperkuat kronologi kejadian. Ambil foto bagian bodi mobil yang rusak dan sertakan sebagai bukti saat mengajukan klaim. Konfirmasikan kerusakan dengan penyurvei. Pastikan Anda memahami kesamaan dan perbedaan dalam penandaan kerusakan antara Anda dan penyurvei.
8. Pastikan Kelengkapan Dokumen dengan Benar
Selanjutnya, pastikan Anda menyiapkan semua dokumen yang diperlukan untuk klaim asuransi mobil. Dokumen yang harus disiapkan meliputi:
- KTP.
- STNK.
- SIM.
- Polis asuransi atau salinannya.
- Surat keterangan kepolisian jika mobil hilang atau dicuri.
Perlu diingat, perusahaan asuransi mungkin meminta dokumen tambahan jika diperlukan. Tanyakan dengan jelas apa saja yang dibutuhkan. Jika dokumen tidak lengkap, pengajuan klaim dapat ditolak.
Berikut beberapa tips agar klaim asuransi kendaraan bermotor Anda tidak ditolak. Asuransi Sinar Mas menawarkan berbagai produk untuk melindungi kendaraan bermotor Anda. Silakan kunjungi tautan berikut:
1. Simas Mobil
4. Simas Motor
Asuransi Sinar Mas juga menyediakan microsite khusus untuk asuransi kendaraan bermotor. Silakan kunjungi tautan berikut:
Sumber:
- https://dishub.tanjungpinangkota.go.id/berita/10-tips-berkendara-yang-aman-di-jalan-raya.html.
- "5 Tips agar Kendaraan Aman di Tempat Parkir, Jangan Sembarangan": https://jogja.idntimes.com/automotive/car/andri-andreas-1/tips-agar-kendaraan-aman-di-tempat-parkir-c1c2.
- https://www.cermati.com/artikel/tips-klaim-asuransi-mobil.